Minggu, 28 Januari 2024 dilaksanakan kegiatan Sosialisasi Pencegahan Pernikahan Dini dan Stunting dengan tema “Pencegahan Anak Usia Dini Dalam Upaya Mewujudkan Zero Stunting” yang dilaksanakan oleh Kelompok KKN UNSIQ tahun 2024 Desa Mantrianom. Sosialisasi ini melibatkan Pemerintah Desa, Tenaga Kesehatan, Penyuluh dari KUA, PLKB dan Kader Kesehatan Desa Mantrianom. Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan sasaran remaja putra dan putri dengan rentang usia 12-17 tahun.

Terdapat 4 faktor yang menjadi pendorong tingginya angka stunting yaitu:

1. praktik pengasuhan yang tidak baik;
2. terbatasnya akses layanan kesehatan dan pembelajaran dini yang berkualitas;
3. kurangnya akses ke makanan bergizi; dan
4. kurangnya akses air bersih dan sanitasi

Diluar faktor tersebut, sebagaimana telah diketahui bersama bahwa salah satu penyebab stunting di Indonesia adalah pernikahan anak usia dini atau di bawah umur, dimana para pasangan muda itu belum memiliki penghasilan yang layak sehingga kebutuhan akan gizi anak-anak mereka tidak dapat tercukupi secara optimal dan akan berpengaruh pada pertumbuhan anak-anak mereka. Pernikahan dini menjadi salah satu penyumbang tingginya kasus stunting di Indonesia, oleh karena itu diharapkan setelah mendapatkan sosialisasi tersebut dapat dilanjutkan dengan peran para remaja untuk memberikan sosialisasi kepada rekan sebayanya terkait bahaya stunting dan bahaya pernikahan dini.